Menulis hasil penelitian dalam bahasa Inggris dianggap sebagai hal yang memberatkan karena sistem tata bahasa yang berbeda antara Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Perbedaan yang paling mendasar adalah tentang penggunaan Tense. Kebanyakan orang Indonesia menganggap Tense berarti kalimat. Padahal Tense berarti waktu yaitu merujuk pada masa lampau, masa sekarang dan masa depan (Past, Present, Future).
Ada sedikitnya 12 jenis tense dalam Bahasa Inggris, tentunya akan membingungkan bagi orang yang baru belajar bahasa Inggris. Seorang mahasiswa bahkan lulusan jurusan Bahasa Inggris pun kadang masih kesulitan menentukan Tense apa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah, seperti jurnal internasional. Berikut panduan singkat Cara Menggunakan Tenses Dalam Menulis Jurnal Internasional atau karya ilmiah lainya :
1. Abstrak (Abstract)
Abstrak adalah rangkuman singkat dari pendahuluan biasanya terdiri dari (1-2 kalimat), metode (1-3 kalimat), hasil penelitian (2-4 kalimat). Abstrak tidak mengandung kajian teori/sitasi dari pihak lain. Abstrak ditulis dalam bentuk Past Tense karena menjelaskan tentang sesuatu yang telah dilakukan dan ditemukan dalam penelitian.
2. Pendahuluan (Introduction) & Kajian Teori (Literature Review)
Pendahuluan menyajikan fakta yang ditulis dengan kalimat Present Tense. Penelitian terdahulu yang disetujui oleh penulis ditulis dengan Present Tense (kalimat yang mendukung latar belakang penelitian). Akan tetapi hasil penelitian terdahulu yang kontra/tidak mendukung penelitian ditulis dengan Past Tense.
Contoh : Motivation is believed to play a major role in the success of one’s study. Previous studies done by Irgi (2007), Mustafa (2012), and Nadia (2012) show that motivation is the top factor that affects learning. However, Nisa (2001) and Bashori (2002) did not find any significant effect of the motivation to one’s learning. Therefore, it is necessary to conduct this study to measure the effect of motivation toward learning achievement.
12 Tenses Dalam Bahasa Inggris
3. Metode Penelitian (Research Method)
Metode merupakan deskripsi dari tahapan-tahapan dan prosedur yang TELAH dilakukan dalam penelitian. Sehingga, bagian metode ditulis dengan Past Tense.
Contoh : There were 200 employees who participated as the samples of this study. Those samples were chosen using simple random sampling method. The data of the study were collected from the questionnaires that were distributed to all of the participants which were later analyzed using SPSS program.
4. Hasil Penelitian (Results of the Study)
Hasil penelitian adalah deskripsi dari hasil yang didapatkan setelah melakukan metode penelitian. Sehingga, hasil penelitian ditulis dengan menggunakan Past Tense.
Contoh : The result of the t-test showed a value of 0.60 which indicated a positive correlation between motivation and learning achievement.
5. Pembahasan (Discussions)
Pembahasan adalah deskripsi tentang hasil penelitian yang dilakukan dan dijadikan sebagai fakta. Gunakan kalimat dengan kombinasi Past Tense & Present Tense.
Contoh : Students’ average score improved from 7.8 to 8.2 which means that collaborative learning is an effective method to enhance students’ learning achievement.
6. Diagram, Tabel, Grafik
Keterangan dalam Diagram, Table, dan Gambar ditulis dengan menggunakan Present Tense.
Contoh : Table 1 shows the correlation between motivation and learning achievement.
Kesimpulanya kalimat Past Tense digunakan saat menjelaskan sesuatu yang dilakukan oleh peneliti dalam penelitiannya dan digunakan untuk menjelaskan fakta/hasil penelitian terdahulu yang Tidak Sesuai/Kontra/Tidak berlaku dengan penelitian yang dilakukan. Sedangkan Present Tense digunakan untuk merujuk pada sebuah fakta atau hasil penelitian terdahulu yang sesuai/positif dengan penelitian yang dilakukan serta menjelaskan tentang implikasi dari hasil penelitian.
Semoga pembahasan Cara Menggunakan Tenses Dalam Menulis Jurnal Internasional ini bermanfaat bagi Anda yang sedang menyusun karya ilmiah jurnal internasional. So, Keep Writing Guys!